Senin, 29 Februari 2016

Writing Ritualism: Yang Penting Tulis Dulu

Writing Ritualism: Yang Penting Tulis Dulu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Deadline! Betapa kita selalu dihadapkan pada masalah ini! Setumpuk tugas kantor harus diselesaikan hari ini. Pekerjaan klien juga. Urusan keluarga juga tidak bisa diabaikan. Dan juga, komitmen berkontribusi ke pembelajar.com. Seharusnya sudah setor tulisan beberapa hari yang lalu tetapi sampai saat ini belum ditulis juga. Nah, deadline menyelesaikan tulisan inilah yang akan kita bahas disini. Benarkah tulisan bisa dipaksa selesai pada hari dan jam tertentu? Bukannya menulis merupakan proses kreatif yang memerlukan ide yang belum tentu kapan datangnya?

Beberapa penulis yang saya kenal sering menganjurkan untuk action saja walaupun belum ada ide mau menulis apa. “Yang penting tulis dulu” kata mereka. Nah, tulisan ini sebenarnya sedang menjalankan saran tersebut. Sampai kalimat ini saya tulis, saya belum tahu harus menulis apa. Loh..kok sudah dua paragrap? Ha…ha…katanya yang penting tulis dulu?

Kegiatan menulis menurut saya merupakan suatu kebiasaan. Sebagai suatu kebiasaan, semakin kita sering mengerjakan semakin kita akan melakukan hal tersebut sebagai ritual, yaitu kegiatan yang kita lakukan tanpa alasan. Ritual? Iya. Untuk lebih mantap atas pengertian ritual, saya kutipkan arti ritual menurut Merr
... baca selengkapnya di Writing Ritualism: Yang Penting Tulis Dulu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Jalan-jalan ke Bandung, Pingin Lagi, Lagi dan Lagi


Kota Bandung adalah merupakan Ibu Kota dari Provinsi Jawa Barat, dan punya nama lain sebagai kota kembang, karena zaman dahulu kota ini memiliki pohon-pohon dan bunga-bunga yang tumbuh dengan cantik dan Indah. Selain itu juga kota bandung sangat dikenal dengan pusat kota Fashion, kota pencipta Kuliner dan benar-benar kota yang kreatif deh bandung. Dan Bandung juga terkenal sebagai Pusat pendidikan. Dulu saya sempat ingin sekali melanjutkan pendidikan ke Universitas yang ada di Bandung, yaitu ke IPB. Namun apalah Daya Orang tua tidak mengijinkan karena terlalu jauh.

Berbicara tentang jalan-jalan ke kota Bandung, saya pernah melakukan perjalanan ke bandung, entah di tahun berapa saya sudah lupa, tapi bukan tujuan pertama dan Utama sih. Saya beserta teman-teman dan bapak ibu rombongan dari gedeg Mojokerto tengah menghadiri undangan dari seorang dermawan di Jakarta, namun sepulang dari undangan tersebut kami melanjutkan perjalanan untuk jalan-jalan di Jakarta dan di lanjutkan ke bandung.

Di Jakarta kami mengunjungi Museum Lubang Buaya. kami sangat menikmati Museum Lubang Buaya tersebut. Setelah kami menikmati museum Lubang Buaya, maka kami pun melanjutkan perjalanan kami menuju ke Kota Bandung. Dalam perjalanan menuju Bandung kami pun singgah di masjid At Ta’awun, yang tempatnya benar-benar sejuk sekali karena terletak di pegunungan, Sambil menikmati minuman hangat khas bandung namanya Bandrek, Sruuph… segarnya dingin-dingin minum yang hangat-hangat..

Foto pak guru di depan Masjid At-Ta'awun


Beraksi bersama saudaraku di sungai sekitar masjid At-Ta’awun

Kemudian setelah kami puas menikmati sejuknya dan indahnya pemandangan disekitar masjid at-ta’awun, kami pun melanjutkan perjalanan kami menuju ke kawah gunung tangkuban perahu. Perjalanannya sangat menyenangkan. Ketika sampai langsung aku menuju kawah yang super wow bagus sekali dan kereeen. 

Foto kawah gunung Tangkuban Perahu
Dok. Pribadi



Lagi beraksi di atas kawah gunung

Wah benar-benar saya sangat menikmatinya. Namun apalah daya karena di buru waktu, sehingga membuat saya dan yang lainnya harus bersiap-siap kembali untuk melanjutkan perjalanan selanjutnya. Di akhir perjalanan, kami dibawa oleh bapak supir untuk mencari oleh-oleh khas kota bandung. Karena entah mengapa pak supir mungkin salah menujukkan tempat jadi kami kemalaman dan harus segera melanjutkan perjalanan pulang. Jadi saya tidak sempat membeli oleh-oleh deh. Hik.

Sebenarnya masih banyak sekali tempat wisata di kota bandung yang ingin saya kunjungi, tapi karena waktu yang tidak bersahabat, saya beserta rombongan harus kembali pulang menuju kota kami, karena kami semua harus mulai kerja kembali. Saya juga belum sempat menikmati jajanan khas kota Bandung yang terkenal sangat Nikmat dan bervariasi itu. Namun jika saya ada kesempatan untuk jalan-jalan lagi lagi dan lagi ke kota bandung, pastinya akan aku gunakan kesempatan itu dengan sebaik-baiknya. Jika saya ke kota Bandung lagi, saya ingin mengunjungi beberapa tempat yang memang membuat saya penasaran dengan keindahannya. Tempat –tempat yang ingin aku kunjungi jika ke bandung lagi, yaitu  :

1.      1. Pantai Pangandaran di Kabupaten Ciamis

Dari sewaktu saya masih SMA, sudah punya keinginan untuk mengunjungi Pantai Pangandaran yang ada di kabupaten Ciamis. Karena aku juga sangat menyukai wisata Pantai. Karena pantai biasanya tempatnya sejuk. Di pantai pangandaran, kita bisa menikmati keindahan pantainya. Kita bisa melihat dan mengamati matahari terbit dan tenggelam, Jalan disekitar pantai pangandaran sekarang juga sudah beraspal mulus. Pantai pangandaran ini juga memiliki pasir putih yang sangat indah dan airnya sangat jernih sekali dan memiliki keindahan bawah laut yang sangat wow.. Jadi kepingin sekali deh bisa menikmati indahnya pantai pangandaran dan bisa berenang sepuasnya disana.

2.      2. Kawah Putih Ciwidey

Saya sangat penasaran sekali dengan kawah putih Ciwidey ini. Kawah ini sangat dingin sehingga berhawa udara menyejukkan. Tempatnya begitu eksotic dan Kawah putih ini termasuk wisata Alam yang Unik sekali, membuat saya bener-bener akan menjadikan kawah ini sebagai tujuan kunjungan saya ketika ke Bandung.

Sumber foto : http://anekatempatwisata.com/15-tempat-wisata-di-bandung-yang-wajib-dikunjungi/

3.      3. Curug Dago

Curug Dago ini adalah wisata air terjun yang terletak di kecamatan Coblong, Dago, di Bandung. Air terjun ini terkenal keindahannya. Huum pasti segar ya kalau bisa berada di Air terjun Curug Dago.

Sumber foto : http://anekatempatwisata.com/15-tempat-wisata-di-bandung-yang-wajib-dikunjungi/

Sebenarnya masih banyak lagi tempat-tempat yang Ingin saya kunjungi di Bandung ini. karena masih banyak tempat yang Indah-Indah, juga banyak sekali wisata education di sana. saya pun kepo dengan jajanan khas kota Bandung yaitu Martabak Tropica. Ya mudah2an saya bisa kembali lagi ke Bandung sehingga bisa mewujudkan keinginan untuk menikmati keindahan di kota Bandung, makanan khas kota Bandung dan semua yang ada di kota Bandung.







Minggu, 28 Februari 2016

Impianku Yang Tertunda

Impian… impian… impian…
Setiap manusia pastilah memiliki impian. Satu manusia, pasti punya banyak sekali Impian. Satu impian belum terwujud, pasti muncul impian- impian yang lainnya dan Mimpi-mimpi itu pastilah ingin segera terwujud. Namun, beberapa manusia bisa mewujudkan Impian-impiannya dengan sangat mudah dan sebagian lagi tidak bisa mewujudkan impiannya tanpa adanya suatu kerja keras dan Usaha. Kita semua pastilah tau bahwa Impian kita bisa terwujud jika kita mau berusaha untuk mewujudkannya karena MAU = BISA. 

Saya pun memiliki banyak sekali impian-impian yang sangat ingin saya wujudkan. Impianku itu adalah cita-citaku. Di waktu kecil cita-citaku ingin menjadi dokter, perawat sampai ingin menjadi Kowal (Komando Wanita Angkatan Laut ), tapi apalah daya itu semua tidak bisa aku wujudkan karena takdirku sekarang adalah menjadi seorang Guru, seorang guru yang akan menciptakan generasi penerus yang berakhlaqul Karimah. In Sya Allah

Kembali lagi berbicara tentang Impian. Sejak  kecil aku sudah suka sekali menulis, namun hanya sebatas menulis Puisi dan Cerpen saja. Namun aku belum pernah membukukannya dan mengirimnya ke penerbit. Sekarang aku sudah tidak menulis lagi karena aktivitasku dan juga karena terkalahkan oleh rasa malas yang selalu menghampiriku. Aku berusaha untuk mencoba menulis lagi tapi apa daya terkadang dengan tiba-tiba di saat aku begitu menikmati tulisanku  di tengah –tengah menulis, Ide yang ada di fikiranku menghilang, atau kalau tidak ya rasa kantuk mulai datang sehingga hilang juga Ideku. Aku juga sering tidak bisa Fokus pada satu tulisan karena ide selalu datang tiba-tiba dan hilang juga dengan tiba-tiba. Selain itu aku juga kurang Percaya diri. 

Ya hambatan-hambatan untuk menulis selalu saja datang silih berganti. Jadi Impianku untuk menulis dan memiliki buku tertunda hingga saat ini. Padahal Aku juga sering ikut belajar tentang kepenulisan di media social baik Facebook, Twitter, Blog tapi aku belum bisa mengalahkan rasa malasku ini. Mungkin karena tidak ada yang memberi aku semangat dan dorongan, atau memberikan Cambukan keras kepadaku agar jangan malas-malas lagi. Karena aku ingin punya karya baik Fiksi maupun nonfiksi.
Dan ternyata kini ada Give Away yang diadakan oleh
Smart Writer yang merupakan sebuah kesempatan buat aku, mungkin inilah jalanku untuk mewujudkan Impianku yang lama tertunda ini.

"Mengapa saya ingin menerbitkan buku dan perlu bergabung dengan kursus menulis online Smart Writer."

Karena aku Ingin sekali mewujudkan Impianku yang sudah cukup lama tertunda ini. Impianku itu adalah menerbitkan buku Fiksi untuk menghibur semua orang dan buku Non Fiksi untuk memberikan pencerahan dan manfaat bagi siapa saja yang membacanya nanti. Maka dari aku sangat perlu sekali bergabung dengan kursus menulis Online Smart Writer agar bisa semangat dan Smart dalam menulis. Selain itu juga biar ada yang memberikan semangat, cambukan ketika aku sedang galau, resah dan kurang bersemangat. 

Ternyata di Smart Writer memiliki mentor-mentor yang Hebat. Dan  mentor-mentor tersebut adalah Ibu-Ibu Rumah Tangga yang sangat tangguh dan sudah memiliki Banyak Karya. Wow padahal ibu rumah tangga, ternyata bisa punya banyak karya, apalagi aku. pastinya juga Bisa dong ya. Karena aku ingin punya karya makanya aku perlu banget untuk bisa gabung di Kursus Menulis Online Smart Writer dan yang di pandu oleh 2 mentor hebat.

Owh ya, Siapa sih mentor-mentor hebat itu? Pingin tau atau pingin tau banget. Ini dia para mentor – mentor hebat itu.

1. 1.   Mbak Leyla Hana

Siapa sih yang ndak tau mbak Leyla hana. Semua pasti tau dia adalah seorang Ibu rumah tangga yang memiliki segudang karya yang berhubungan dengan menulis. Baik itu berupa tulisan yang dibukukan dan juga tulisan yang ada di Blog. Wah kereen banget ya. Karyanya sangat banyak sekali jadi aku pingin banget mengikuti jejaknya ibu 3 anak laki-laki ini. Karya mbak Leyla hana ini Sudah menerbitkan belasan novel, antologi, dan empat buku nonfiksi. Wow .. Amazing, benar-benar Ibu Smart.



2. Mbak Riawani Elyta


Mentor yang satu ini juga tidak kalah hebatnya. Walaupun dia adalah seorang Ibu rumah tangga tetapi beliau juga bekerja di tambah lagi beliau memiliki segudang aktifitas lain,yaitu beliau aktif  dalam menulis sehingga punya banyak karya, baik itu berupa tulisan buku dan penulis di Blog. Wow.. bagaimana cara bagi waktunya ya. Kereen banget. Jadi kepo dan bener-bener pingin banget berguru pada mbak Riawani Elyta 




Tuh kan banyak banget karya keduanya. Aku jadi sangat ingin sekali berguru kepada mereka. Mudah-mudahan aku berjodoh dengan mbak Leyla Hana dan mbak Riawani Elyta.



Jumat, 26 Februari 2016

Carpe Diem Quam Minimum Credula Postero

Carpe Diem Quam Minimum Credula Postero Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

"Akhir-akhir ini aku selalu dahaga akan pengetahuan dan falsafah kehidupan. Banyak hal di dunia ini yang ternyata masih tidak kumengerti, oleh karena itu aku harus rajin bertanya dan belajar. Bertanya kepada siapa saja dan belajar dari mana saja," gumam Puteri pada dirinya sendiri di suatu senja yang jingga.

"Selama ini aku cuma memikirkan hal-hal remeh temeh tak pernah sedikitpun terbersit olehku untuk memikirkan tentang pengetahuan dan falsafah kehidupan yang akan memperkaya batin dan diriku. Setelah bertemu dengan Bintang Jatuh dan Prabu Yudistira yang bijak bestari, aku ingin tahu lebih banyak hal lagi. Rasanya aku semakin haus, semakin banyak hal yang mengganggu pikiranku yang ingin kuketahui," kata Puteri sambil menuliskan sesuatu di buku hariannya.

Hari itu setelah menuliskan sesuatu Puteri memutuskan kembali untuk mengembara, mencari pencerahan, mencari sesuatu yang dapat memuaskan keingintahuannya.

Tujuh musim telah berlalu, belum seorangpun ia jumpai untuk dapat ditanyai. Akhirnya setelah hampir memasuki akhir musim ke delapan, Puteri berjumpa dengan Sang Guru.

"Sang Guru, ceritakan p
... baca selengkapnya di Carpe Diem Quam Minimum Credula Postero Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Senin, 15 Februari 2016

Detektif Kaca

Detektif Kaca Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Telah kuperhatikan kaca itu, penuh retakan, dan ku lihat bayanganku tak sempurna. Tercipta di otak ku rasa keingintahuan akan retakan kaca itu. Ku selalu ingin tahu apa dan bagaimana kaca itu sampai menciptakan retakan. Entah kaca rumah, kaca cermin, kaca jendela tetangga, kaca spion motor, dan masih banyak lagi. Tak jarang orang mengatakanku kurang kerjaan atau kelenjehan atau semacamnya. Tapi memang sangat sulit kuhilangkan rasa penasaran, dan semua cemohan itu aku abaikan.
“Pak, pak. Boleh tahu gak, kenapa kaca itu bisa retak?
“Maaf, saya gak tahu lo mas!”
“Oh, ya sudahlah, makasih ya pak” jawabku kepada seorang kondektur kereta.

Masih ku tatap kaca itu. Ku duduk disampingnya, di kursi penumpang kereta yang sederhana. Sejuta misteri terkandung di retakan itu. Terus kuperhatikan saja. Kereta masih terus berjalan, masih ku berusaha cari narasumber. Ku lihat penumpang kereta yang duduk tepat disampingku wajahnya pun mengundang seribu pertanyaan. Ini sudah setengah perjalanan, kuperhatikan dari tadi, ia tak pernah menampakkan ke jendela kereta, hal itu jelas membuatku penasaran.

“Maaf Mas, kalau boleh tahu, kenapa mas gak pernah menghadapkan wajah ke jendela, pemandangannya gak terlalu buruk kok?” tanyaku.
“Trauma mas” jawabnya, tetap tidak menolehkan kepalanya.
“Naik kereta kok trauma?” tanyaku lagi.
“Enggak mas bukan keretanya, tapi kacanya, jika
... baca selengkapnya di Detektif Kaca Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Minggu, 14 Februari 2016

Sweet Seventeen Kelabu

Sweet Seventeen Kelabu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Aku terdiam sepi, membeku di sudut ruangan yang seharusnya ramai. Perlahan air mataku meleleh. Mungkin, aku memang tidak terlalu kuat untuk menghadapi semua ini sendiri. Pikiranku mulai melayang-layang ke masa lalu, tepatnya setahun silam saat usiaku genap 16 tahun. Hari itu hari yang cerah, matahari mengintip di antara celah-celah pohon di samping rumah dan menembus jendela dengan gorden warna ungu muda di kamarku. Aku masih bermalas-malasan di ranjang empuk berselimut tebal itu.
“Lia, bangun sayang sudah pagi,” begitu suara Mama yang lembut dari luar ruangan memanggil namaku, Lia Amalia.
“Hari ini kan hari Minggu, libur Ma.” Sekilas aku melirik si Panda, jam kesayanganku yang sudah mengacungkan jarinya ke angka 6, tapi justru aku hanya menarik selimut dan tidur lagi.
“Sayang kamu tidak mau kan Papa pulang dan melihat anak semata wayangnya masih tidur kan?.” Mama mendekatiku. Kata-kata itu cukup ampuh untuk membuat mataku terbelalak kaget.
“Benar Ma!”
“Iya sayang, makanny
... baca selengkapnya di Sweet Seventeen Kelabu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Rabu, 10 Februari 2016

Berbuat Sesuatu Untuk Mimpi

Berbuat Sesuatu Untuk Mimpi Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Aku pertama kali mengenal mimpi saat berumur 10 tahun. aku melihat mimpi itu seolah menjadi masa depanku kelak, mimpi itu selalu datang dikala semangatku rapuh. Semakin hari mimpi itu semakin dekat, dekat sekali seperti jari tengah dan telunjuk, Dia dia seolah – olah meyakinkanku bahwa ini akan menjadi kenyataan jika aku berbuat sesuatu..”

“‘berbuat sesuatu?’ apakah makna kata itu?”
‘sesuatu..’ kata sesuatu itu universal, karena mencakup banyak hal, bisa ini bisa itu.. dan kata inilah yang kucari selama 4 tahun belakangan ini!!”

Setelah lama merenung di depan danau yang indah nan sunyi itu, aku segera pergi ke perpus untuk memenuhi janji dengan pamanku. Sebelum sampai perpus, di jalan aku di hadang angin yang bertiup kencang dan sebuah kertas mengenai kakiku, dan kamu tau apa kertas itu? Itu ‘Kertas bekas gorengan’,, berminyak, lecek, kotor, dsb. Saat aku ingin menyingkirkannya aku melihat kata – kata yang lagi – lagi membuat ku penasaran: “berbuatlah sesuatu untuk merubah nasibmu”.

Lagi – lagi kata itu, mengapa kata ‘berbuat sesuatu’ yang harus ku temui? Tetapi biar
... baca selengkapnya di Berbuat Sesuatu Untuk Mimpi Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

LOGIKA DAN KEBAHAGIAAN

LOGIKA DAN KEBAHAGIAAN Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Sambil bercengkerama di atas rumput di lapangan di depan mesjid, beberapa orang jamaah memperhatikan layang-layang yang berwarna-warni terbang ke angkasa berlatar belakang langit biru lazuardi. Dari jauh terlihat Mat Kacong mendekati mereka. Mereka menyambut Mat Kacong dengan gembira.

Setelah semua duduk beralaskan rumput hijau, mereka berbicara tentang perbaikan taman di depan mesjid Agung yang besar itu. Mat Kacong hanya mendengarkan percakapan mereka, maklumlah, ia hanya jamaah tamu yang beberapa minggu sekali datang berjamaah di mesjid itu.

Setelah bahan pembicaraan mereka habis, tiba-tiba seorang anak muda mengalihkan perhatian kepada rumput yang ada di lapangan itu, katanya, “Rumput-rumput di lapangan ini sejak dulu hanya begini-begini saja.”

“Maksudmu?” tanya seseorang.

“Tampaknya selalu biasa-biasa saja, tidak memperlihatkan sesuatu yang baru.”

“Huh, kamu ini sering membicarakan hal-hal yang kurang ada artinya,” sergah yang lain lagi. “Masak soal rumput masih sempat menarik perhatian dan diperhatikan. Itu mubazir.”

“Bagaimana perdebatan ini pak Mat?” tanya seseorang kepada Mat Kacong. Yang ditanya hanya tersenyum penuh arti.

“Bagaimana pak Mat Kacong menengahi persoalan ini?”

Mat Kacong masih tersenyum. Lalu memejamkan mata. Kemudian baru bicara, “Kalau kita mengakrabi rumput-rumput yang kita injak ini dengan kacamat
... baca selengkapnya di LOGIKA DAN KEBAHAGIAAN Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Senin, 08 Februari 2016

Life Is Wonderful – “Berani Menyuarakan Kebenaran”

Life Is Wonderful – “Berani Menyuarakan Kebenaran” Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

“If people would dare to speak …, there would be a good deal less sorrow in the world a hundred years hence. – Jika orang-orang berani bicara …, dipastikan kesedihan di dunia ini akan berkurang bahkan dalam seratus tahun berikutnya.” Samuel Butler, The Way of All Flesh.

Beberapa waktu yang lalu saya membaca sebuah kisah nyata yang terjadi di Cina tentang kecelakaan tragis di area Tiger Taming Hill. Kisah nyata tersebut mengungkap detik-detik sebelum kecelakaan terjadi. Berawal ketika 3 begundal yang kejam dan bengis memaksa seorang wanita sopir bis untuk melakukan tindak asusila.

Sementara itu sebagian besar penumpang tidak sedikitpun peduli. Hati nurani mereka seakan tertutup rapat. Namun ada seorang pria paruh baya yang berusaha melawan keganasan para begundal itu dengan sekuat tenaga dan berteriak kepada rekannya sesama penumpang agar mau menolong. Tetapi usahanya sia-sia, karena tak satupun diantara para penumpang itu bergeming. Sehingga pria itupun terjungkal kesakitan setelah dihajar oleh 3 begundal.

Setelah diperlakukan tidak senonoh, si sopir cantik itu justru berubah menjadi bersikap aneh. Ia tidak menunjukkan kesedihan, namun berlaku kasar k
... baca selengkapnya di Life Is Wonderful – “Berani Menyuarakan Kebenaran” Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Minggu, 07 Februari 2016

Air Terjun

Air Terjun Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Adalah air terjun di suatu daerah yang terpencil dan jauh yang dikenal berkhasiat menyembuhkan bagi yang sakit dan memuaskan dahaga bagi setiap pendatangnya.

Air terjun ini bebas bagi setiap pengunjung yang ingin mendatangi dan mengagumi panorama di sekitarnya. Banyak orang yang iri pada penduduk yang tinggal di sekitar air terjun ini karena mereka bisa menikmati air berkhasiat itu serta damai,segar dan tenangnya alam.

Pada air terjun itu ada yang bersenang-senang dan berenang dibawah guyuran air, ada yang menampung air itu untuk dibawa ke rumah masing-masing.

Beberapa orang membeli dan membawa ember berwarna hijau untuk menampung air terjun yang berkhasiat itu, beberapa orang lagi membawa ember berwarna merah dan warna warna lainnya sesuai dengan kesukaan mereka.

Disaat mereka telah tiba di rumah masing masing maka mulailah mereka bercerita tentang indahnya alam di sekitar air terjun itu dan menunjukkan oleh-oleh air yang mereka dapatkan. Serta membagi-baginya pada sanak saudara dan handai taulan dengan botol yang berwarna sama seperti embernya. Mereka yang menerima oleh-oleh itu b
... baca selengkapnya di Air Terjun Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Dilahirkan 2 Kali

Dilahirkan 2 Kali Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Seorang Yahudi yang lolos dari hukuman tentara Nazi berkisah tentang hidupnya:

Tak ada kata yang bisa mengungkapkan secara penuh pengorbanan yang diberikan ibuku kepadaku anaknya yang bungsu. Masih sangat jelas peristiwa saat itu di benakku. Ketika itu aku berumur 19 tahun. Saya beserta begitu banyak orang Yahudi lainnya sedang digiring dan dibawa ke kamp konsentrasi. Kami tahu dengan amat pasti bahwa hari-hari hidup kami kini telah mencapai ujungnya. Kami dibawa untuk menemui ajal kami entah di mana.

Beberapa grup orang Yahudi yang lain telah kami lewati. Kami juga tahu bahwa kelompok yang baru kami lewati ini akan tetap menetap dalam ghetto, mereka tak akan menemui nasib sebagaimana akan segera kami terima.

Ketika aku melewati tempat di mana ibuku sedang berdiri, saat di mana kami tidak diperhatikan oleh tentara Nazi, ibuku memberikan kartu namanya kepadaku, mendorong aku ke samping lalu menempati barisanku.

Walaupun hal ini terjadi lebih dari 50 tahun yang silam, namun aku tak akan lupa setiap kata yang pernah ia ucapkan saat itu: "Anakku, aku telah hidup cukup lama. Engkau harus bertahan hidup, karena engkau m
... baca selengkapnya di Dilahirkan 2 Kali Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Jumat, 05 Februari 2016

Ketika Kita Mencintai ?

Ketika Kita Mencintai ? Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Apabila ’Aku mencintaimu karena Dikau mencintaiku’, maka Cintamu menjadi semata-mata seperti reaksi transaksi timbal balik, seperti seseorang sedang berjualan dan yang satunya sedang membeli di hiruk pikuk sebuah pasar.

Dan Cintamu bukanlah lagi sebuah ’cinta yang sakral tanpa syarat’ Akan tetapi lebih menjadi hal lumrah yang murah dan diperoleh dengan sangat mudah.

Mencintai tidak mengenal meminta balasan ataupun segala bentuk imbalan apapun sebagai balasannya; atau bahkan tidak merasakan perasaan bahwa Engkau sedang memberi sesuatu – karena perasaan memberi akan membuatmu menunggu balasan, apapun bentuknya walau sekedar ungkapan terimakasih atas pemberianmu,

Mencintai lebih dari memberi sesuatu, Ketika Engkau mencintai Engkau berbagi bagian kehidupanmu yang terindah

Karena: ’Mencintai membuat Dirimu menjadi insan yang bebas’ Memberi tanpa ikatan dan keterlekatan yang menanti balasan, menunggu pamrih apapun, maupun menunggu jawaban: ’Aku juga cinta Kamu.’

(Terjemahan bebas ’What is Love’ by J. Khrisnamurti.oleh Emmy LD)

Ketika aku pas jalan-jalan ke Pl
... baca selengkapnya di Ketika Kita Mencintai ? Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Selasa, 02 Februari 2016

The Symptom is The Solution

The Symptom is The Solution Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Judul artikel ini terinspirasi dari pernyataan Milton Erickson (1986), “The symptom is a solution.” Judul di atas sedikit berbeda karena saya mengubah “a” dengan “the” sebagai penekanan bahwa solusi dari satu masalah pasti dapat dicapai melalui simtom yang dialami klien.

Apakah yang dimaksud dengan”the symptom is the solution”?

Adanya suatu masalah disadari dan diketahui karena adanya simtom yang bisa dirasakan, baik pada level fisik maupun pikiran dan atau emosi. Dengan kata lain simtom ini berguna sebagai pemberitahuan resmi kepada diri kita akan adanya masalah yang perlu mendapat perhatian dan diselesaikan.

Simtom yang tidak terlalu mengganggu biasanya kurang mendapat perhatian. Biasanya bila intensitas gangguan yang ditimbulkan simtom telah cukup atau sangat mengganggu aktivitas sehari-hari barulah kita akan memberikan perhatian dan berusaha untuk bisa segera menghilangkan simtom ini.

Simtom ibarat asap. Tidak mungkin ada asap tanpa ada api. Dengan adanya asap kita dapat mencari dan menemukan api yang menjadi sumber munculnya asap. Selama api belum dipadamkan maka asap akan selalu muncul. Demikian pula simtom.

Ada dua pendekatan yang biasa digunakan dalam menyelesaikan masalah yaitu pendekatan simtomatik dan kausal. Pendekatan simtomatik bertujuan mengurangi atau menghilangkan simtom tanpa perlu menemukan dan memproses a
... baca selengkapnya di The Symptom is The Solution Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Senin, 01 Februari 2016

Tujuh Keajaiban Dunia

Tujuh Keajaiban Dunia Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Sekelompok siswa kelas geografi sedang mempelajari "Tujuh Keajaiban Dunia."

Pada awal dari pelajaran, mereka diminta untuk membuat daftar apa yang mereka pikir merupakan "Tujuh Keajaiban Dunia" saat ini.

Walaupun ada beberapa ketidak-sesuaian, sebagian besar daftar kira-kira berisi:

1) Piramida

2) Taj Mahal

3) Tembok Besar Cina

4) Menara Pisa

5) Kuil Angkor

6) Menara Eiffel

7) Kuil Parthenon

Ketika mengumpulkan daftar pilihan, sang guru memperhatikan seorang pelajar, seorang gadis yang pendiam, yang belum mengumpulkan kertas kerjanya.

Jadi, sang guru bertanya kepadanya apakah dia mempunyai kesulitan dengan daftarnya.

Gadis pendiam itu menjawab, "Ya, sedikit. Saya tidak bisa memilih karena sangat banyaknya."

Sang guru berkata, "Baik, katakan pada kami apa yang kamu miliki, dan mungkin kami bisa membantu memilihnya."

Gadis itu ragu sejenak, kemudian membaca, "Saya pikir, "Tujuh Keajaiban Dunia" adalah :

1) Bisa melihat,

2) Bisa mendengar,

3) Bisa menyentuh,

4) Bisa menyayangi,

Dia ragu lagi sebentar, dan kemudian melanjutkan: 5) Bisa merasakan,

6) Bisa tertawa,

7) Dan, bisa me
... baca selengkapnya di Tujuh Keajaiban Dunia Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu